Kamis, 18 April 2013

Kebijakan Indonesia untuk Memenangkan Globalisasi

A. Pengertian Globalisasi

       Globalisasi bersasal dari kata globel, yang merupakan suatu proses suatu tatanan, aturan dan sistem tertentu yang berlaku bagi bangsa-bangsa lain di dunia. Sementara itu, ada pula yang mengartikan globalisasi merupakan suatu proses tatanan masyarakat yang mendunia dan tidak mengenal batas. 

      Globalisasi pada hakikatnya adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan, kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa- bangsa di seluruh dunia. (Menurut Edison A. Jamli dkk.Kewarganegaraan.2005)
Menurut pendapat Krsna (Pengaruh Globalisasi Terhadap Pluralisme Kebudayaan Manusia di Negara Berkembang.internet.public jurnal.september 2005). Sebagai proses, globalisasi berlangsung melalui dua dimensi dalam interaksi antar bangsa, yaitu dimensi ruang dan waktu. Ruang makin dipersempit dan waktu makin dipersingkat dalam interaksi dan komunikasi pada skala dunia. Globalisasi berlangsung di semua bidang kehidupan seperti bidang ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan keamanan dan lain- lain. Teknologi informasi dan komunikasi adalah faktor pendukung utama dalam globalisasi. Dewasa ini, perkembangan teknologi begitu cepat sehingga segala informasi dengan berbagai bentuk dan kepentingan dapat tersebar luas ke seluruh dunia.Oleh karena itu globalisasi tidak dapat kita hindari kehadirannya. Kehadiran globalisasi tentunya membawa pengaruh bagi kehidupan suatu negara termasuk Indonesia. Pengaruh tersebut meliputi dua sisi yaitu pengaruh positif dan pengaruh negatif. Pengaruh globalisasi di berbagai bidang kehidupan seperti kehidupan politik, ekonomi, ideologi, sosial budaya dan lain- lain akan mempengaruhi nilai- nilai nasionalisme terhadap bangsa.

B. Proses Globalisasi

      Globalisasi yang hakikatnya membawa kita ke ruang lingkup atau tatanan kehidupan yang mengglobal dan dapat diibaratkan seperti udara yang bergerak cepat dan kesegala penjuru arah. Ia bergerak dari satu ruang ke ruang lain dan meluas. Tidak terbatas. Proses Globalisasi berlangsung dimulai dengan ditemukannya alat komunikasi dan transportasi modern seperti telepon, radio, telegrap, televisi, serta mobil di akhir abad 19. Dengan kemajuan teknologi dan informasi tersebut, orang mudah menyampaikan informasi dan berkembangannya dari tempat yang satu ke tenmpat yang lainnya.
Dari paparan di atas, maka jelas apa yang dilakukan oleh suatu Negara dapat dengan mudahnya diakses oleh Negara lain di seluruh dunia. Perkembangan sarana dan prasarana ini ditopang pula dengan adanya pesawat terbang sebagai sarana transportasi, serta satelit sebagai alat komunikasi dan internet untuk mengakses peristiwa atau kejadian yang terjadi di seluruh dunia yang mengakibatkan proses globalisasi begitu cepat. Maka akan terjadi kontak secara langsung antar negara-negara. Kotak langsung tersebut mengakibatkan nilai-nilai sosial budaya dari suatu bangsa akan terbawa dan saling mempengaruhi satu sama lain. Proses ini dapat dinamakan proses globalisasi. Sejalan dengan penemuan-penemuan bidang komunikasi dan transformasi oleh Negara-negara Eropa dan Amerika sebagai sumber dan arah jalannya globalisasi, seakan-akan semua dikendalikan oleh mereka. Negara-negara itulah yang paling berpengaruh di kancah kehidupan dunia.

Kebijakan dalam memenangkan globalisasi menurut saya :

1. Mengenalkan  teknologi secara merata sampai ke daerah terpencil. Karena sampai pada saat ini, akses komunikasi untuk internet masih sulit didapat pada daerah terpencil. Jika masyarakat Indonesia tersebar merata pengetahuannya, maka semakin mudah untuk masalah komunikasi (sharing) . Sharing disini bisa juga membahas mengenai bagaimana perkembangan serta planning untuk kelangsungan negara Indonesia.

2. pengambilan vote untuk setiap daerah , dari suara-suara warga daerah mengenai apa yang masih menjadi kekurangan serta pendapat mereka bagaimana prospek ke depan untuk kemajuan negara Indonesia. Jadi keinginan rakyat dapat tersalurkan dengan pengaksesan internet dengan fasilitas yang mudah, memadai. Bagaimanapun juga kita ini negara demokrasi, dari rakyat untuk rakyat . Saya berpendapat bahwa jika kita sebagai warga Indonesia bergerak kompak berjalan bersama-sama tidak saling membedakan kasta,title,jabatan,harta. Maka, kita pasti akan memenangkan globalisasi. Negara kita ini kaya, hanya manajemennya saja yang kurang bagus bahkan bobrok akibat keegoisan karena saling memperebutkan kekuasaan.

3. Mengelolah lahan pertanian, pertambang, bahan mentah dari alam, dll yang telah dimiliki kita agar kita dapat memanfaatkan apa yang telah Allah berikan kepada kita, saying kan jika lahan yang subur seperti Indonesia hanya dikuasai oleh orang asing, sedangkan orang negara kita sendiri terus menjadi budak.

4. Selain mempermudah akses komunikasi, saya akan mengeluarkan kebijakan penghijauan dengan cara cocok tanam. Mengerem sektor industrial maupun pembangunan perumahan,apartemen dan gedung-gedung. Saya ingin Indonesia hijau seperti dahulu. Begini, kenapa tidak kita membatasi pembangunan. Perbanyak sawah,perkebunan dll. Jadi, petani kita berikan pendidikan yang tinggi untuk mempelajari tentang bercocok tanam. Para petani kita menjadi petani yang berpendidikan, sebab di Indonesia banyak sekali petani-petani yang buta huruf maupun yang hanya lulusan SD saja.

5. Meningkatkan perkembangan pabrik industriuntuk negeri sendiri dan untuk kemajuan Indonesia, agar lahan-lahan yang kita miliki tidak selamanya dikuasai oleh infestor asing.
Sumber : http://andoelsean.blogspot.com/2013/01/dampak-positif-negatif-globalisasi-di.html dan hasil pemikiran sendiri



Tidak ada komentar:

Posting Komentar